Berbagai Tips Mendesain Entry Hall Untuk Bagian Depan Rumahmu, Kesan Pada Pandangan Pertama itu Penting!
Jika rumahmu memiliki ukuran bangunan yang cukup luas, memiliki area entry hall tentu menjadi salah satu pertimbangan. Area entry hall ini sendiri merupakan ruang transisi antara luar bangunan dengan ruang tamu ataupun ruang lainnya. Fungsi dari hall ini sendiri tidak jauh berbeda seperti sebuah lobi. Di area ini tamu yang tidak dikenal dapat menunggu sebentar sebelum menuju ke ruang tamunya. Adapun hall juga bisa berfungsi sebagai mudroom dimana tamu yang akan masuk ke dalam rumah dapat menggantungkan jas ataupun meletakkan alas kakinya di rak yang tersedia. Untuk kamu yang berniat mendesain rumah dengan area entry hall, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan.
1. Biarkan cahaya masuk ke dalam ruangan
entry hall sendiri juga menjadi ruang yang memberikan kesan pertama kali kepada tamu. Tentunya ruangan ini harus terang dan nyaman untuk pengunjung. Biarkan cahaya matahari masuk melalui jendela saat pagi hari. Sedangkan ketika malam hari tiba, lampu yang syahdu sudah terpasang di dalam ruangnya. Berbagai jenis pencahayaan dari lampu tentunya akan mempengaruhi kesan ruangannya sehingga harus diperhatikan dengan baik gaya pencahayaan apa yang cocok dengan rumahmu. Penggunaan bentuk lampion yang unik juga akan menambahkan nilai estetis pada ruangan.
2. Sesuaikan furniture dan barang yang ditata dengan ukuran ruang
Penataan furniture ataupun berbagai karya seni yang berada di dalam ruangan ini harus disesuaikan dengan ukuran ruang. Jika area entry hall kecil, jangan menggunakan sofa yang besar atau meja yang lebar sehingga ruangan terasa sesak. Begitu pula dengan sebaliknya, ketika ruang hall dibuat grand, maka ada baiknya pemilihan furniture dan penataannya disesuaikan sehingga terlihat megah pula.
3. Berikan hiasan berbagai macam karya seni yang unik dan menarik
Selain furniture yang berguna, entry hall juga perlu dilengkapi dengan berbagai macam karya seni seperti lukisan di dinding, guci hias, ataupun cermin dengan bingkai dekoratif. Berbagai hal tersebut akan membuat ruangan terasa lebih hidup dan juga meriah. Tamu pun dapat menikmati entry hall ketika menunggu pemilik rumah datang menghampiri. Impresi rumah pun akan baik di mata pengunjung yang memasuki huniannya untuk pertama kali.
4. Rancang ruangan yang sesuai dengan gaya desain keseluruhan rumah
Sebagai ruang transisi, tentunya desain entry hall tetap perlu memiliki benang merah dengan desain interior rumahnya. Hal ini dikarenakan ruang hall juga merupakan bagian dari rumah. Meski akan dibuat lebih bold dari ruang tamu atau ruangan lainnya, hall tetap harus berkesinambungan dengan desain interiornya. Kecuali jika kamu memang mendesain style keseluruhan ruang dalam rumah saling kontras dan berbeda.
5. Sediakan area penyimpanan seperti gantungan atau rak kabin
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, area hall ini sendiri bisa juga difungsikan sebagai mudroom. Hal ini akan membuat ruangan menjadi multifungsi. Tamu atau pemilik rumah dapat meletakkan berbagai perlengkapan keluar di area ini sehingga mudah dicari dan langsung dapat digunakan ketika akan keluar rumah. Seperti halnya gantungan untuk jaket, rak sepatu ataupun gantungan kunci kendaraan di penyimpanan yang aman namun mudah dijangkau. Tentunya sebagai mudroom, ruangan ini akan membuat rumah tampak lebih rapi dan juga bersih.
6. Berikan warna dinding yang menonjol dan terang
Dinding menjadi hal yang perlu diperhatikan karena akan memberikan impresi ruang pada pengunjung. Tidak ada yang salah dengan memberikan warna netral seperti putih atau krem, namun jika kamu menginginkan ruangan yang stand out, ada baiknya memilih warna-warna primer. Warna primer yang cerah memberikan keceriaan pada entry hall. Penggunaan wallpaper yang unik dengan motif dan warna menarik bisa juga menjadi solusi untuk ruangan ini.
7. Pilih dengan bijak material untuk penutup lantai hall
Penutup lantai dapat berupa material alam seperti kayu ataupun keramik. Selain menyesuaikan material dengan keseluruhan desain dalam rumah, tentunya penutup lantai di area ini harus mudah dibersihkan. Hal tersebut sangat berpengaruh karena ruang hall ini akan menjadi jalan keluar-masuk rumah sehingga penutup lantai bisa dengan mudah kotor. Jika kamu memilih menggunakan karpet pada area ini, maka kamu harus sering-sering merawat dengan mencuci dan membersihkan karpet secara rutin agar ruangan selalu tampak bersih dan nyaman.
8. Letakkan tanaman di dalam ruang transisi
Salah satu cara membuat ruangan tampak selalu fresh yaitu dengan meletakkan pot tanaman hijau di dalam ruangannya. Dalam memilih tanaman ada hal yang harus diperhatikan yaitu tanaman yang aman jika diletakkan di dalam rumah. Adanya tanaman ini juga akan menyatukan batas luar dan dalam rumah. Tambahkan pula bangku kayu yang nyaman untuk melengkapi area entry hall rumahmu.
