ARTICLE / Interior / Desain Interior dengan Gaya Industrial
1K views

Desain Interior dengan Gaya Industrial

featured-image

Desain interior saat ini sudah mulai lebih berkembang karena adanya sebuah teknologi. Di sini akan dibahas megenai sebuah Project interior dengan gabungan dari 2 rumah menjadi 1 bagian didesain menggunakan gaya Industrial.

Pertama bagian sisi kanan rumah “right room” untuk sisi “public room”, sedangkan untuk bagian kiri “left room” merupakan sisi untuk “private room” dengan isi ruangan-ruangan yang boleh dilakukan hanya penghuni rumah saja.

sumber : archify

 

Ada yang berbeda dengan desain eksterior yang memiliki terkesan berjiwa maskulin, tapi dengan desain interior sibling house akan membuat gaya rumah scandinavian yang lebih cenderung berkesan feminin.

Penjelasan di sini akan ada 2 gaya yang akan bertolak belakang sehingga akan dibuat dengan gaya yang lebih netral dan berada di tengah antara sisi maskulin dan feminin pemberian warna putih yang lembut, hitam dan abu yang kaku, lalu akan ada desain kayu sebagai jembatan perpaduan Desain Interior dengan Gaya Industrial 2 gaya yang bertolak belakang tersebut. Berikut penjelasan dari Sibling house, terdiri dari :

 

  • Dalam rumah tersebut akan ada 5 Kamar Tidur
  • Hanya ada 3 Kamar Mandi
  • 1 Powder Room
  • Ruang Tamu yang di desain lebih feminim
  • Ruang Keluarga perpaduannya desain maskulin dan feminim
  • Terdapat Dinning & Pantry Area
  • Bisa juga dibuat Mini Library
  • Mushola
  • Area Cuci Jemur untuk cucian yang diletakan pada sisi privacy room

 

sumber : popbela

 

Sisi Right Room

Pada rumah right room terdapat ruang tamu yang didesain sederhana dengan pewarnaan cat dinding berwarna putih agar memberi kesan bersih dan membuat ruangan jadi lebih luas. Diberikan lampu dinding sebagai hiasan pemanis ruangan agar tidak terlihat polos. Untuk furnitur yang ada di ruang tamu terdapat sofa 3 kursi, satu meja dan coffee table yang terbuat dari kayu yang minimalis.       

Di sebelah ruang tamu terdapat dapur yang di desain semi tertutup yang terbuat dari partisi besi yang dinamis agar dapur tidak terlalu terlihat dari arah ruang tamu. Untuk lantainya dibuat dengan bahan keramik tegel monochrome sebagai vocal point dari area di dapur utama ini.

sumber : Arsitag

 

Pengecatan bagian dapur menggunakan tone warna abu yang maskulin dengan perpaduan warna kayu untuk memberi kesan hangat. Pada bagian dapur juga diberikan pencahayaan lampu LED untuk mempercantik ruang.      

Kamar tidur tamu dengan aksen kisi kayu yang mirip seperti ruang tamu warna cat dinding putih dengan model dinding plaster sebagai pertemuan antara sisi netral dengan maskulin, sedangkan untuk kamar mandi tamu menggunakan keramik dengan dominan warna putih dengan aksen keramik yang bermotif granit agar tidak terkesan polos.   

sumber : arsitag

 

Area selanjutnya yang masih berada pada “right room” yaitu beberapa area service, seperti : area bawah tangga, kamar tidur assisten rumah tangga, area cuci jemur, dan juga area hidroponik yang berada langsung di bawah atap kaca. Kamar tidur untuk asisten rumah tangga dibuat sederhana dengan gaya minimalis namun tetap nyaman untuk digunakan.

Di dekat bawah tangga dibuat untuk menyimpan barang-barang dan peralatan rumah tangga, seperti, peralatan dapur untuk masak, sapu dan pel. Sedangkan untuk area cuci jemur yang dibuat bahan dari kayu dan juga besi hollow serta backsplash keramik motif bata berwarna putih.

sumber : bramblefurniture

 

Sisi Left Room

Area dari sibling house memang digunakan untuk private room. Setelah pintu masuk yang merupakan area utama dimana diisi dengan rak sepatu dan cermin untuk berhias saat bersiap pergi, kemudian dinding ruangan menggungakan desain kayu yang merupakan pattern khas dari desain sibling house.

 

Inilah beberapa desain interior gaya industrial yang bisa Anda ketahui. Anda bisa berkreasi dengan gaya keren ini untuk kenyamanan rumah Anda.

invisible hit counter