Perubahan Fungsi Bangunan dari Komersial, Publik Hingga Menjadi Rumah Hunian Nyaman!
Membangun rumah tentu tidak harus dari awal terbentuk, bisa juga rumah didesain melalui proses renovasi suatu bangunan. Sudah banyak berbagai contoh seperti gudang yang diubah menjadi apartemen loteng, ataupun berbagai bangunan lainnya. Ini dia berbagai bangunan yang tidak biasa dialihkan fungsi menjadi rumah hunian nyaman bagi pemiliknya.
1. House of Rolf, the Netherlands, by Rolf Bruggink and Niek Wagemans
Arsitek asal Belanda yaitu Rolf Bruggink mengubah kantor lama menjadi rumah pada abad 190an dengan menggunakan setiap potongan material yang ada pada bangunan tersebut. Hal yang paling menarik di dalam rumah ini adalah bak mandinya yang berada di bagian atas ruangan dan dapat melihat ke segala arah di dalam rumah.
Proyek ini merupakan proyek arsitektural yang menggunakan bahan daur ulang dan material yang digunakan kembali sehingga tidak membiarkan satu pun bahan terbuang begitu saja. Rumah ini pun dibagi menjadi 3 zona ruang oleh sang arsitek.
2. The Krane, Denmark, by Arcgency
Kali ini biro Arcgency benar-benar berhasil mengubah bangunan unik menjadi suatu rumah yang terlihat mewah dan menawan. Berasal dari sebuah derek batu bara, rumah yang dihiasi dengan irama hitam ini menunjukkan bahwa dulunya digunakan sebagai derek batu bara. Rumah untuk dua orang ini terletak di area pelabuhan. Rumah dengan tiga lantai utama ini terbentuk oleh kerangka baja dan juga pelingkup dinding kaca.
Pada lantai dasarnya terdapat ruang rapat, lalu pada lantai duanya terdapat area spa dan teras dan di lantai paling atasnya ruang kamar dengan lounge dan teras.
3. Bakery Place, UK, by Jo Cowen Architects
Jo Cowen seorang arsite berhasil mengubah toko roti ala victorian menjadi sebuah hunian keluarga. Toko roti abad 19-an yang dilingkupi oleh pekerjaan batu bata, kolom besi dan pelingkup kaca bergaya industrial. Tentunya penyajian rumah tetap harus menunjukkan kemewahan dan keunikannya.
Inspirasi desain pun muncul melalui kisah di balik bangunan ini. Anak-anak yang biasa menunggu diluar rumah untuk membeli roti, tentunya memberikan ide untuk menunjukkan keindahan pabrik melalui elevasi ketinggiannya.
4. Alpine Barn Apartment, Slovenia, by OFIS Arhitekti
Dari sebuah kandang ternak menjadi kabin berlibur, studio asal Slovenian, OFIS Arhitekti menjadikan tempat tersebut menjadi nyaman untuk ditinggali. bangunan dua tingkat tersebut menampilkan eksterior rustik dan interior kayu kontemporer.
Bagian eksterior bangunan didasari dengan batu yang kokoh dan dilingkupi dengan dinding kayu tersebut tidak dilakukan perubahan kecuali perbaikan yang memang diperlukan. Konsep dari bangunan ini adalah mengubah kandang ternak menjadi apartemen loteng yang tetap mempertahankan penampilan eksterior aslinya namun pada bagian interiornya didesain dengan keseluruhan kayu.
5. Postal Office, UK, by 1508
Studio asal London yaitu 1508 mengubah kantor pos bergaya victorian menjadi apartemen dimana terdapat dinding-dindingnya yang dapat dibuka dan ditutup pada setiap bagian di interiornya. Penggunaan material yang masih alami ketika mendesain ulang apartemen ini memang menunjukkan material asli dari kantor posnya.
6. Ons Dorp, the Netherlands, Standard Studio
Karya dari standard studio kali ini terlihat sederhana dan memukau. Menjadikan sekolah pada abad 20-an menjadi apartemen modern dengan beberapa elemen aslinya seperti tangga dan lantai betonnya. Sebuah rumah dari lounge guru satu ini didesain cantik dan menarik. Hunian untuk empat orang anggota keluarga memiliki pergantian fungsi seperti adanya kelas dijadikan ruang bersantai dengan dua tingkat.
Dikarenakan langit-langit yang tinggi, arsitek pun dapat membuat ketinggian mezanin yang dapat digunakan serbaguna seperti adanya ruang dapur, ruang tengah, area bermain dan ruang kerja berkumpul menjadi satu. Kesan playful pun diterapkan agar anak-anak dapat bermain di dalam rumah.
