ARTICLE / Building / R+E House: Rumah dengan Area Terbuka dan "Floating Box" pada Bagian Indoornya
12K views

R+E House: Rumah dengan Area Terbuka dan "Floating Box" pada Bagian Indoornya

featured-image

Rumah Hunian satu ini berlokasi di Jakarta Barat, dengan luasan lahan 300 meter persegi. Rumah ini dihuni oleh keluarga muda dengan dua anak. Dalam mendesain rumah ini, difokuskan pada aktivitas keluarga klien selama seharian. Sang arsitek Don Pieto dan Henny Suwardi dari DP+HS Architects yang memberikan ruang penghubung antar sesama ruang dengan aktivitas yang berbeda.

Karena setiap ruangan dan segala aktivitas terhubung menjadi satu, keluarga muda ini menghabiskan kebanyakan waktunya bersama dalam rumah. Meskipun rumah dibangun pada lahan yang cukup besar, focus utama dari desain rumah ini adalah mempertahankan ikatan yang terhubung selama bertahun-tahun secara alami yang diterapkan pada desain ruang yang saling terhubung.

Rumah 3 lantai ini memiliki fungsi yang berbeda tiap lantainya. Pada lantai satu paling bawah lebih difokuskan pada area servis. Pada lantai ini terdapat ruang parkir kendaraan, area play room, kamar tidur pembantu serta kamar mandi, dan juga area laundry.

Lalu di lantai dua, merupakan lantai dengan area paling luas di dalam rumah. Fungsi utama dari lantai ini adalah tempat berkumpul dan juga beraktivitas utama. Ruangan terbuka di tengah rumah ini difungsikan sebagai ruang keluarga, ruang makan dan pantry yang terhubung ke halaman belakang rumah dengan jendela kacanya. Pada lantai ini juga terdapat kamar tidur tamu. Adapun kamar mandi yang disebelahnya tepat terdapat taman kering. Tidak hanya sekedar pantry saja, tentunya rumah ini juga memiliki dapur yang dapat diakses dari tangga belakangnya.

Ruang keluarga yang berada di tengah menjadi konektor ruang secara vertikal dan horizontal baik dari segi ruang dan aktivitas. Dinding kaca yang besar dan tinggi menghadap ke arah jalan utama. Hal ini dilakukan untuk memberikan pencahayaan ke seluruh ruangan. Bukaan udara pun berada di bawah atap kaca tepat di atas area tangga. Bukaan tersebut didesain agar udara panas keluar dari bangunan sehingga rumah akan menerapkan system cross-ventilation.

Keunikan dalam rumah ini adalah adanya "Floating Box" atau kotakan yang melayang di atas ruang makan, tepatnya di lantai tiga. Area ini difungsikan sebagai ruang berbagai aktivitas dengan bukaan yang lebar untuk mempertahankan hubungan antar ruang secara vertical. Ruangan serbaguna ini dapat digunakan untuk berkumpul, belajar, ataupun ruang kerja.

Lalu di luar ruangan ini terdapat dua buah kamar tidur anak yang dilengkapi dengan kamar mandi dalam. Sedangkan kamar tidur utama tempat orang tua berada di sisi lain area ruang tengah yang menghadap ke ruang keluarga, sehingga mereka dapat mengawasi anak ketika bermain dan beraktivitas di dalam ruangan.

Kamar tidur utama juga dilengkapi balkon yang menghadap ke jalan utama. Di dalam rumah ini terdapat bukaan jendela sehingga pandangan ke dalam ruangan cukup luas dan jauh.

Untuk finishing rumah ini, material yang digunakan setiap areanya berbeda. Hal ini dilakukan untuk memberikan suasana dan menunjukkan setiap ruang memiliki karakteristik dan aktivitas yang berbeda. Pada ruang keluarganya car putih dengan bata ekspos menghiasi dindingnya untuk memberikan tekstur dinding yang terang dan tampak yang kasual untuk berkumpul bersama. Selain itu juga membantu memberikan penerangan pada keseluruhan sudut di ruang terbuka tersebut, sehingga cahaya yang masuk akan terpantulkan ke segala sisi.

Sedangkan pada kotak melayang yang berada di lantai tiga didesain dengan panel pada dindingnya yang ditata dengan pola tertentu untuk menegaskan bentuk dan warna ruangan serta aktivitas di dalamnya. Untuk kamar tidur utama, dindingnya diselesaikan dengan batuan alam berwarna gelap untuk memberikan aksen kamar yang besar dan juga terang.

Area atap rumah juga dapat diakses melalui tangga belakang yang digunakan untuk area servis. Bagian atap rumah ini difungsikan sebagai tempat utilitas dan juga servis. Seperti halnya untuk menjemur pakaian dan juga berbagai fasilitas servis lainnya yang dapat diletakkan di atap ini.

sumber: R+E House

invisible hit counter