ARTICLE / Interior / Curi Idenya, Apartemen Compact di Taipei Ini Punya Konsep Open Plan
4K views

Curi Idenya, Apartemen Compact di Taipei Ini Punya Konsep Open Plan

featured-image

Apartemen di kawasan Taipei, Taiwan ini pada awalnya terdiri dari dua kamar tidur dan menyisakan sedikit ruang publik. Hunian compact ini pun terasa penuh sesak dan membuat pemiliknya kurang nyaman untuk bergerak.

Demi menciptakan hunian apartemen yang lapang meski areanya terbatas, desainer Annby Lin dari firma lokal A Lentil Design melakukan perombakan di beberapa bagian.

sumber foto

Ruang keluarga dibiarkan menyatu dengan dapur tanpa adanya partisi apapun. Desainer Annby Lin menempatkan sebuah sofa berkapasitas tiga orang dengan tambahan satu buah kursi di ruang keluarga. Ukuran ruang yang tidak terlalu besar, membuat Annby Lin menyiasati area penyimpanan pada bagian dinding.

Ia membuat rak dengan konsep terbuka yang memenuhi bagian dinding, sehingga pemilik bisa menyimpan berbagai barang di sana. Rak pun dibuat tanpa pintu untuk memberikan kesan open.

Ini pernting bagi anda yang memiliki hunian terbatas untuk membuat konsep open, agar hunian tidak terasa sumpek. Konsep open ini juga sekaligus mengajarkan anda untuk selalu menjaga kerapihan.

sumber foto

Konsep apartemen ini didominasi dengan warna putih dan material kayu. Dua elemen ini memang terbukti cocok digunakan pada hunian compact. Warna putih yang cerah mampu membuat ruang terasa lebih lapang dan cerah. Sementara material kayu berhasil menjadikan hunian lebih warm dan nyaman.

Sementara itu ruang makan ditempatkan dekat jendela agar mendapat pencahayaan cukup. Uniknya, meja makan ini juga berfungsi sebagai meja island.

Annby Lin menambahkan dua kursi dengan bentuk yang simpel. Letak meja makan pun menyatu dengan bagian dapur. Kabinet warna putih dipilih agar dapur terlihat lebih clean.

sumber foto

Di sebelah dapur, Annby Lin membuat mezanine. Bagian bawah dimanfaatkan sebagai area penyimpanan dan pintu masuk, tepat bersebelahan dengan area tangga.

Uniknya, bagian atas dari mezanine tersebut merupakan sebuah kamar tidur kedua yang dirombak oleh Annby Lin. Ini jauh lebih menghemat area daripada layout apartemen sebelumnya. Ukuran tangga pun dibuat minimalis.

sumber foto

Tepat di depan tangga, terdapat sliding door bermaterial kaca yang membatasi antara area dapur dengan kamar utama. Dibuatnya sliding door juga bukan tanpa alasan, yaitu untuk menghemat tempat.

Pemilihan pintu sliding door memang tepat untuk digunakan pada hunian compact. Material kaca juga dipilih untuk memberikan kesan lapang dan open.

sumber foto

Penataan kamar tidur terbilang cukup simpel dengan furniture serba built in. Yang menarik, Annby Lin membuat konsep panggung atau level pada tempat tidurnya. Bagian level itu difungsikan sebagai rak penyimpanan.

Kamar tidur berukuran sempit ini pun tampak mendapatkan pencahayaan cukup dengan jendela ukuran besar yang mengelilinginya. Di siang hari pun tak perlu menyalakan lampu, dan di malam hari pemilik bisa menikmati pemandangan indah di luar.

invisible hit counter